Menu

Mode Gelap
Status IDM 3 Desa Perbatasan Kecamatan Sei Menggaris Dengan Malaysia 3 Dari 5 Desa Perbatasan Kecamatan Tulin Onsoi Dengan Malaysia Masih Tertinggal Limpakon, Desa Perbatasan Kecamatan Lumbis Ogong Dengan Malaysia Masih Tertinggal Status 6 Desa Perbatasan di Kecamatan Lumbis Pansiangan Masih Tertinggal Seluruh Desa Perbatasan di Kecamatan Lumbis Hulu Berstatus Desa Tertinggal

Dinamika · 14 Sep 2021 09:00 WIB ·

Mendesa PDTT RI Kunker Tinjau Peternakan di Lampung Selatan


 Gus Halim Kunjungi Peternakan di Lampung. Foto : Kementerian Desa PDTT RI Perbesar

Gus Halim Kunjungi Peternakan di Lampung. Foto : Kementerian Desa PDTT RI

Jurnaldesa.id | Lampung – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar didampingi Nyai Lilik Umi Nashriyah mengunjungi sejumlah desa di Kecamatan Tanjung Sari, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung pada Rabu (8/9/2021).

Adapun desa yang dikunjungi oleh Menteri Halim Iskandar di Kecamatan Tanjung Sari yakni Desa Wawasan, Desa Wonodadi dan Desa Purwodadi Dalam.

Dalam kunjungan ini, Halim Iskandar meninjau peternakan sapi dan peternakan ayam yang dinilai telah berhasil dalam pengembangannya sehingga bisa dijadikan contoh oleh desa lainnya.

Salah satu peternakan yang dikunjungi yakni peternakan sapi di Desa Wawasan. Peternakan sapi ini dikelola oleh Koperasi Produksi Ternak (KPT) Maju Sejahtera yang berbadan Hukum Koperasi Usaha pembiakan sapi dengan skema bagi hasil, pengadaan dan perdagangan sapi, produksi dan penjualan pakan, pinjaman sapi dan penjualan produk limbah ternak.

“Ini bisa jadi contoh bagi BUMDes yang ingin mengelola peternakan sapi. Disini dari mulai usaha pembibitan sapi, produksi olahan sapi hingga wisata edukasi sapi,” kata Menteri Halim Iskandar.

Diakui Pria yang akrab disapa Gus Halim ini, terdapat BUMDes yang sukses mengembangkan peternakan sapi di Bengkulu yakni BUMDes Tunas Jaya di Kabupaten Kepahiang.

Dalam mengembangkan ternak sapi, Tunas Jaya telah sukses meningkatkan jumlah sapi hingga 15 ekor hingga usahanya perlu dikembangkan lagi seperti penggemukan ataupun jadi kawasan agrowisata.

“Nah pengembangan usaha ini perlu segera dilakukan dan disiapkan pola pendampingannya,” kata Doktor Honoris Causa dari UNY ini.

Disela-sela peninjauan, Gus Halim mengingatkan kepada sejumlah pendamping desa yang berada di lokasi peternakan untuk bisa mendampingi desa agar bisa berinovasi dan berkreatif dalam meningkatkan ekonomi desa.

“BUMDes harus bisa berinovasi dan kreatif dalam mengembangkan usahanya agar dapat meningkatkan ekonomi desa maupun pendapatan masyarakat desa,” kata Pria yang juga kerap disapa Gus Menteri ini

Dalam kunjungan ini, Gus Menteri didampingi oleh Dirjen Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi Kemendes PDTT Aisyah Gamawati dan Dirjen Pengembangan Ekonomi dan Investasi (PEI) Harlina Sulistyorini.

Pewarta : FEB
Editor : LIN

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 21 kali

Baca Lainnya

Musrenbangdes RKP 2024 Desa Ambengan Bali Fokus Pada Kesehatan

10 Oktober 2023 - 08:10 WIB

Desa Ambengan

Program Electrifying Agriculture PLN Tekan Biaya Operasional Petani Bawang Hingga 75 Persen

28 April 2023 - 16:09 WIB

PLN

Pom Listrik Kapal Sandar PLN Bantu Nelayan NTT

28 April 2023 - 12:28 WIB

PLN

Siswa Sekolah Live in di Desa Wisata Binaan Bakti BCA

13 April 2023 - 17:08 WIB

BCA

BMKG Tingkatkan Literasi Iklim Petani Kopi

20 Maret 2023 - 15:04 WIB

BMKG

Warga Pedukuhan Gunung Cilik, Bantul, Tak Lagi Kesulitan Air Bersih

14 Maret 2023 - 18:32 WIB

BCA
Trending di Dinamika