Menu

Mode Gelap
Program Electrifying Agriculture PLN Tekan Biaya Operasional Petani Bawang Hingga 75 Persen Pom Listrik Kapal Sandar PLN Bantu Nelayan NTT Siswa Sekolah Live in di Desa Wisata Binaan Bakti BCA BMKG Tingkatkan Literasi Iklim Petani Kopi Warga Pedukuhan Gunung Cilik, Bantul, Tak Lagi Kesulitan Air Bersih

Dinamika · 14 Sep 2021 17:00 WIB ·

Penganugerahan Pemenang Lomba TTG Nasional Digelar 20 September


 Penganugerahan Finalis Lomba TTG Digelar 20 September. Foto : Kemendesa PDTT RI Perbesar

Penganugerahan Finalis Lomba TTG Digelar 20 September. Foto : Kemendesa PDTT RI

Jurnaldesa.id | Jakarta – Kepala Badan Pengembangan Informasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Suprapedi menutup Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG), Posyantek Desa Berprestasi dan TTG Unggulan Tingkat Nasional yang merupakan Rangkaian Gelar Teknologi Tepat Guna Nasional ke-22 pada Kamis (9/9/2021) malam.

Suprapedi mengatakan, dirinya menilai lomba yang pertama kalinya digelar secara virtual ini berlangsung secara ketat, olehnya, Ia mengucapkan terima kasih kepada Dewan Juri yang bekerja maksimal.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Dewan Juri yang telah bekerja dengan baik,” kata Suprapedi.

Suprapedi mengakui dirinya menyempatkan diri untuk melihat langsung proses seleksi finalis yang berjumlah 30 peserta itu.

Ia mengapresiasi setiap daerah yang mampu berpartisipasi dalam GTTGN tahun ini meski waktu pelaksanaan sangat mepet dan dilaksanakan secara virtual akibat Covid-19.

Suprapedi mengapresiasi kepada Pemerintah Daerah yang turut mendukung pembuatan TTG ini dan terus mendukung Finalis pada proses seleksi tahun ini.

Suprapedi mengatakan, ada kriteria penilaian dalam Lomba TTG ini seperti pemanfaatan dalam industri, level kesiapan teknologi maupun inovasi.

Sesuai saran Ketua Dewan Juri Teguh Sudarto, kata Suprapedi, jika ada inovasi yang baru, makan diperlu didaftarkan Kekayaan Intelektualnya dalam bentuk Hak Paten.

“Grassroot Innovation itu sangat berkembang pesat di level desa dan menggembirakan teknologi ini dikembangkan Posyantek Desa,” kata Suprapedi

Nantinya, perlu diadakan lomba terkait dengan langkah-langkah yang diperlukan untuk inovasi yang baru tersebut.

Suprapedi pun meminta Dewan Juri untuk maksimal bekerja untuk menentukan pemenang lomba. Namun, jika nantinya nilai ketat maka bisa saja dilakukan penambahan jumlah pemenang tapi jumlah hadiah dikurangi.

“Mohon maaf jika nanti pemenangnya bertambah karena memberikan apresiasi kepada Inovasi yang memang penuhi kriteria,” kata Suprapedi.

Penganugerahan Pemenang Lomba Gelar TTG Nasional 2021 ini bakal dilaksanakan di Gedung Makarti Kemendes PDTT pada Senin (20/9/2021).

Suprapedi berharap kepada Pemerintah Daerah hingga tingkat Posyantek Desa tetap bekerja keras untuk menemukan teknologi yang bagus untuk diterapkan di desa masing-masing dan bisa memberikan nilai tambah terhadap produk yang ada di desa.

Pewarta : FEB
Editor : LIN

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 15 kali

Baca Lainnya

Program Electrifying Agriculture PLN Tekan Biaya Operasional Petani Bawang Hingga 75 Persen

28 April 2023 - 16:09 WIB

PLN

Pom Listrik Kapal Sandar PLN Bantu Nelayan NTT

28 April 2023 - 12:28 WIB

PLN

Siswa Sekolah Live in di Desa Wisata Binaan Bakti BCA

13 April 2023 - 17:08 WIB

BCA

BMKG Tingkatkan Literasi Iklim Petani Kopi

20 Maret 2023 - 15:04 WIB

BMKG

Warga Pedukuhan Gunung Cilik, Bantul, Tak Lagi Kesulitan Air Bersih

14 Maret 2023 - 18:32 WIB

BCA

Siap-Siap! Kemarau Datang Lebih Awal, El-Nino Berpeluang 50-60%

7 Maret 2023 - 13:27 WIB

BMKG
Trending di Dinamika